Tentang Mbah Sar

Mbah SarkimahTM adalah sebuah komik yang diciptaken oleh S. SeTIOwan A. AKA Master Shancaru.

SEDJARAH MBAH SARKIMAHTM

Mbah Sarkimah pertama kali didirikan (halah) maksudnya digambar/diciptakan/dilahirkan pada ca. 2004 AD, saat si.. (mm apa ya?? komikus amatir, illustrator jg bukan -__-") .. pembuat cerita masih duduk dibangku (ya ealah.. masa duduk dimeja???) kelas V SD. Si pembuat mendapat inspirasi untuk Mbah SarkimahTM dari para pesinden Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan simbah-simbah lain yang sering berseliweran disekitarnya (maklum anak Jogja broo..\m/).

Berikut ulasan periodik Mbah Sarkimah (kaya kehamilan aja buu??):

 

Paleo-Mbah Sarkimah (ca.2004 AD-2005 AD)

Pada masa ini (koq serasa pelajaran sejarah yak??) "bentuk" Mbah Sarkimah masih nggak karuan. Kita bisa lihat bentuk dagu yang masih terkesan "persegi panjang" (diupload ntar, sabra eh sabaar!!), yang hendak mengikuti kontes "Who Wants to be a Pesindent" di Kraton Pajoengjakarta Hadiningrat. Diawal cerita, Mbah Sar sudah menceritakan tentang kepergian suaminya (seorang prajurit "Wirobrodjo") yang gugur saat perang melawan Olanda. Namun, diperiode ini, meskipun tokoh Surti belum ditampilkan, dari dialog Mbah Sar dan penjelasan penulis, tertangkap kesan bahwa Surti adalah anak Mbah Sarkimah yang sudah DEWASA dan tinggal diluar kota.

 

Meso-Mbah Sarkimah (ca.2005 akhir AD-2007 AD)

Dimasa ini, bentuk karakter Mbah Sar sudah lebih luwes dan lebih halus. Namun, perbendaan mencolok ditampilkan pada tokoh Surti Markimah, yang dulu terkesan "dewasa" pada masa Meso ini tampil sebagai seorang siswi SMP yang tomboy dan agak jahil. Akibat langsung dari fungsi tadi adalah (loooh koq malah jadi matematikaaa?????) terjadi kebingungan status Surti sebenarnya. Apakah ANAK atau CUCU Mbah Sar?? Penjelasan itu terkuak di komik "Kenangan Terindah!" yang dibuat tahun 2009 (lebih lengkap lihat di halaman Tokoh-Tokoh > Surti Markimah. Bola Nyonnyon yang kelak juga menjadi salah satu maskot utama Mbah SarkimahTM juga diperkenalkan di periode ini, tepatnya di komik "Petualangan Mbah Sar dan Kitab Iwa". Selain itu, tokoh Oom Arab, seorang keturunan Arab teman lama Mbah Sarkimah, juga diperkenalkan di periode ini. KorMin (Koran Mini) Mbah SarkimahTM juga paling banyak diterbitkan pada periode ini. Harap dicatat, pada masa ini merupakan awal dari (GOLDEN AGE van MBAH SARKIMAHTM)

 

Neo-Mbah Sarkimah (ca.2007 AD)

Pada masa ini, Mbah Sarkimah sedang mencapai PUNCAK KEJAYAANNYA, apalagi dengan diciptakannya tokoh-tokoh baru, yaitu Yu nDayu sebagai pembantu di Joglo Sarkimahan, juga mulai diperkenalkan tokoh Tante Arab sebagai pendamping Oom Arab. Namun pada masa ini belum diputuskan nama asli Oom Arab dan Tante Arab. Tokoh kucing Miu Miowa, yang sudah muncul di komik jaman Meso "Mbah Sar & Pizza" tetapi hanya sebagai cameo, mulai dijadikan tokoh utama pada periode ini. Tingkat kehalusan bentuk karakter sudah mencapai tahap tertinggi dalam sejarah Mbah SarkimahTM, dengan digunakannya teknologi komputer untuk memperbaik kualitas KorMin. Pada akhir periode ini, majalah MARMUT (Majalah Mbah Sar nan Imut) diterbitkan, meskipun hanya mencapai 3 edisi.

 

Vakuum van Mbah Sarkimah (ca.pre-2008 AD)

Pada saat gemilangnya, sayang sekali kepopuleran Mbah Sarkimah harus memudar karena si pembuat harus meninggalkan bangku SMP dan memasuki bangku (eh, gemana caranya tu bangku dimasukin???? *viktor) SMA. Selain itu, pembuat juga di-super-duper-sibukkan dengan berbagai kegiatan belajar & bimbel untuk persiapan memasuki bangku SMA, sehingga Mbah SarkimahTM dengan sangat terpaksa harus ditinggalkan untuk sementara.

 

Post-Neo-Mbah Sarkimah (ca.post-2008 AD-NOW)

Pada saat ini Mbah SarkimahTM sedang berusaha mengembalikan "its lost splendour". Pembuat pada masa ini lebih sering membuat Mbah Sarkimah sebagai latihan menggambar ekspresi karakter. Satu-satunya komik yang terbaru dirilis adalah "LIBURAN!" yang dirilis pada saat liburan kenaikan kelas bulan Juli 2009 yang lalu.